Plasmahero.co – Provinsi Banten menyimpan pesona alam yang memukau, salah satunya adalah Curug Leuwi Bumi, destinasi wisata air terjun yang sempurna untuk melepas penat dan healing.
Terletak di perbatasan Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Serang, Curug Leuwi Bumi awalnya merupakan hutan lebat yang kini menjelma menjadi objek wisata menawan. Berlokasi di Kampung Turalak, Desa Ramea, Kecamatan Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang, curug ini dikelola oleh masyarakat setempat dengan konsep agro ekowisata yang unik, memadukan keindahan alam dengan potensi perkebunan swadaya masyarakat.
Dengan ketinggian 2-3 meter, Curug Leuwi Bumi mungkin tak setinggi air terjun lainnya. Namun, pesonanya terletak pada aliran air yang terbagi menjadi beberapa aliran sungai dan membentuk kolam-kolam dengan air yang jernih dan menyegarkan. Air mengalir dari satu kolam ke kolam lainnya, menciptakan suasana yang begitu tenang dan damai. Kedalaman kolam bervariasi antara 1-1,5 meter, ideal untuk berenang. Bagi yang belum mahir berenang, pelampung tersedia untuk menunjang keamanan.
Petualangan tak berhenti di sana. Pengunjung dapat merasakan sensasi melompat dari tebing batu setinggi 2-3 meter ke kolam dengan kedalaman 1-3 meter, atau menantang adrenalin dengan melompat dari jembatan bambu. Spot-spot ini tak hanya seru, tetapi juga menghasilkan foto-foto instagramable yang sayang untuk dilewatkan. Selain berenang, Anda juga bisa menikmati kegiatan tubing atau body rafting dengan fasilitas ban, pelampung, dan sepatu yang telah tersedia.
Bagi yang lebih menyukai aktivitas yang lebih santai, menyusuri sungai di tengah keindahan alam Gunung Jengjin, Pandeglang, menjadi pilihan yang tepat. Curug Leuwi Bumi juga menyediakan fasilitas outbound untuk menguji ketangkasan dan kemandirian. Menikmati keindahan alam hingga malam hari pun dimungkinkan dengan fasilitas camping yang tersedia. Sewa tenda dibanderol Rp50.000 per malam, sementara biaya camping Rp20.000 per orang. Alternatif lain adalah menginap di saung dengan tarif Rp75.000 per orang per malam, ditemani suara deburan air dan kicau serangga.
Fasilitas pendukung di Curug Leuwi Bumi cukup lengkap, mulai dari kamar mandi, mushola, warung makan dan minuman, area parkir, hingga tempat penyewaan ban dan pelampung. Curug ini buka setiap hari selama 24 jam nonstop. Tiket masuk hanya Rp15.000 per orang dan tiket parkir Rp5.000 per unit.
Baca juga: Tiga Destinasi Wisata Curug di Bandung yang Memukau: Wajib Jadi Bucket List Kamu
Meskipun menawarkan pengalaman yang seru, Curug Leuwi Bumi kurang direkomendasikan untuk anak-anak, balita, dan lansia karena kondisi alamnya yang cukup menantang. Oleh karena itu, destinasi ini lebih cocok untuk kawula muda yang gemar petualangan. Pastikan untuk mengunjungi Curug Leuwi Bumi dalam kondisi cuaca cerah untuk pengalaman wisata yang optimal. Selamat berlibur!
Baca juga: Rekomendasi Wisata Alam Keren dan Indah di Banten untuk Healing saat Libur Sekolah Juni Juli 2025
Ringkasan
Curug Leuwi Bumi di Pandeglang, Banten, merupakan air terjun dengan ketinggian 2-3 meter yang menawarkan keindahan alam berupa aliran sungai berkolam jernih. Selain berenang di kolam dengan kedalaman bervariasi, pengunjung dapat menikmati kegiatan seperti lompat dari tebing atau jembatan bambu, tubing, dan body rafting. Fasilitas pendukung cukup lengkap, termasuk area camping dan saung.
Terletak di Kampung Turalak, Desa Ramea, Kecamatan Mandalawangi, Curug Leuwi Bumi dikelola dengan konsep agro ekowisata. Tiket masuk hanya Rp15.000 per orang dan parkir Rp5.000. Meskipun menawarkan kegiatan menantang, lokasi ini kurang direkomendasikan untuk anak-anak, balita, dan lansia. Buka 24 jam setiap hari.